Seingat saya, terakhir kali lama โtinggalโ di rumah sakit jiwa adalah saat saya masih berstatus sebagia mahasiswa kedokteran dan sedang melakukan kepaniteraan klinik alias koas bagian ilmu kesehatan jiwa di RSJ Aceh. Setelah itu saya hanya sebatas lewat saja di depannya. Padahal suami saya hampir saban hari mondar mandir disana, bukan sebagai pegawai ya, apalagi pasien, tetapi kerana memang beliau melakukan penelitian doktoralnya di RSJ, jadi ya sudah kayak tempat kerjanya lah disana.
Nah, Sabtu kemarin, kita dengan kawan-kawan gaminong blogger membuat acara gathering di RSJ, atau mungkin istilahnya โsaweu RSJโ ya? Lupa saya, pokoknya ada istilahnya yang kemarin kita sebut, intinya kita berkunjung kesana. Dari hasil kunjungan ini, banyak sekali yang ingin saya ceritakan, tapi berhubung sekarang lagi banyak sekali kerjaan offline, jadi saya share saja tulisan teman-teman yang berkunjung kesana kemarin.
Yang pertama ini tulisan dari misua saya:
Tampil Beda: Blogger Gathering di Rumah Sakit Jiwa
Tulisan lain segera ditunggu ya!
SITI FATIMAH AHMAD says
Assalaamu’alaikum wr.wb. mbak Liza Fathia…. memang satu hal yang mengujakan jika bisa gahtering di rumah sakit jiwa ini. Buka tempat biasa seperti gatheringnya di cafe, rest house atau pantai. Sudah tentu banyak yang diperolehi melalui hati saat melihat dengan mata sendiri kehidupan yang tidak sama dengan di luar. Mungkin ada baiknya sekali sekala kita berkunjung untuk menambah pengetahuan dan mengambil pengajarannya.
Sukar ditebak pasien jiwanya mbak, sama seperti orang normal rupa dan gayanya. Semua happy jiwanya.
Salam manis dari Sarikei, Sarawak. ๐
Vika says
Wah seru tuh,…bisa dicoba, kapan2 blogger (meski bukan dokter) bisa bikin gathering di tempat2 yg extraordinary kayak gini..
Liza Fathia says
Iya kak, sebenarnya sama aja seperti kita mengunjungi ruang public lain juga. Atau jalan2 ke RS umum. Jadi ga perlu formalitas kalo mau kesana
Makmur Dimila says
Jiaaah, kirain ada di sini ulasannya. Huhu
Keren ya gathering di RSJ, ga bisa ikutan kemaren.
Kasihan ODGJ itu ga ada lagi yang jenguk, bayangkan kalau kita di posisi mereka. Duh!
Liza Fathia says
nyan keuh nyan dek mur, nyoe buet bang tunis. hehehe
Kampung Pare says
Tempat ngga’ jadi masalah… yg penting acaranya seru dan lancar… ^_^
Rina says
Keren banget.. ada nilai sosialnya ๐ ๐