Impetigo bulosa adalah penyakit kulit yang sering terjadi pada bayi dan anak-anak. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi dari bakteri Stafilokokus aureus dan Streptokokus hemolitikus B grup A. Gejalanya ditandai dengan munculnya gelembung-gelembung yang berisi air dan kemudian pecah pada bagian epidermis kulit.
Impetigo bulosa juga disebut dengan cacar api atau disundut rokok. Disebut demikian karena gelembung yang muncul mirip disundut rokok. Orang Aceh menyebut impetigo ini dengan kayap apui karena bentuk gelembungnya seperti luka bakar.
Impetigo bulosa juga merupakan penyakit kulit yang sedang diderita oleh putri saya Naqiya. Seminggu yang lalu, saya melihat adanya gelembung yang berisi cairan di lengan kanannya. Awalnya saya berpikir gelembung tersebut akibat gigitan semut, jadi saya santai saja karena memang putri saya sering menjadi sasaran semut merah yang kecil. Namun, sehari kemudian gelembung tersebut semakin melebar lalu pecah dan berair bagaikan luka bakar. Bagian yang terkena air menjadi merah. Gelembung yang awalnya hanya berukuran 0,5cm menjadi lebih lebar ketika pecah. Ini bukan akibat gigitan semut, tapi ini impetigo, simpul saya saat itu.
Ternyata memang benar, setelah dibagian lengannya sembuh, gelembung tersebut tumbuh lagi di paha dan lehernya. Ini pasti disebabkan karena Naqiya yang masih bayi menggaruk gelembung tersebut. Akibatnya cairan yang mengandung bakteri tersebut berpindah tempat. Walhasil, di lehernya tumbuh impetigo bulosa yang berjumlah belasan. Ketika gelembung tersebut pecah, Naqiya yang selama ini ceria menjadi sangat rewel. Kita saja yang sudah tua pasti kesakitan kalau mengalami luka bakar, apalagi anak-anak.
Kok bisa sih Naqiya kena impetigo? Bisa jadi karena pengaruh personal hiegine yang kurang baik. Saya akui, tempat tinggal saya saat ini memang agak kurang bersih. Memang, saya menjaga dengan baik rumah saya tapi bisa dibayangkan bagaimana keadaan lingkungan di belakang pasar. Belum lagi bakteri streptococcus memang ada dimana-mana.
Lalu apa yang harus saya lakukan untuk mengobati putri saya yang terserang impetigo bulosa tersebut? Apalagi kalau bukan semakin menjaga kebersihan diri dan minimal rumah tempat saya huni. Mengompres luka akibat pecahan gelembung yang berisi air dan mengoleskan salap antibiotik. Antibiotik memang diperlukan karena penyebab impetigo ini adalah bakteri. Alhamdulillah beberapa luka sudah mulai kering dan semoga yang belum kering bisa segera kering. Kasihan juga melihat putri saya yang baru setahun itu kesakitan akibat impetigo bulosa tersebut.
Moersalin says
Kesian Naqiya…
Idah Ceris says
Aduuh, pasti ngga nyaman banget Naqiya ya, Mbak. Semoga lekas sembuh, ya. . .