Moda transportasi kereta api itu selalu menjadi favorit masyarakat. Apalagi ketika tiket pesawat menjadi semakin mahal, dan tingkat kecelakaan lalu lintas jalan darat makin meningkat dari tahun ke tahun seiring dengan tingginya tingkat kemacetan serta jumlah mobil dan sepeda motor yang terus bertambah di setiap tahunnya. Apalagi juga memang ada kota-kota tujuan tertentu yang lebih praktis dicapai dengan moda transportasi kereta api. Setiap akhir pekan tiket kereta api terutama untuk kota tujuan dan stasiun favorit selalu ludes tak bersisa, apalagi pada saat liburan panjang sekolah atau libur nasional tanggal merah, termasuk liburan lebaran dan libur akhir tahun, bisa dipastikan akan sangat sulit untuk bisa mendapatkan tiket kereta api pada tanggal-tanggal favorit tertentu tersebut. Bisa jadi akan mendapatkan tiket kereta api pada saat tanggal keberangkatannya sesuai rencana, namun lalu timbul kesulitan guna mendapatkan tiket kereta api pada saat tanggal rencana kepulangannya, atau sebaliknya, sehingga tak jarang calon penumpang harus menggeser tanggal keberangkatan atau tanggal kepulangannya ke hari yang lainnya, dan menambah cuti atau lamanya waktu liburannya, atau ada juga yang hari cutinya terbatas dan tak bisa ditambah maka lebih memilih untuk mempercepat liburannya dengan pulang lebih awal, guna bisa mendapatkan tiket kereta api pada saat waktu kepulangannya, atau ada juga yang terpaksa berangkat lebih awal atau justru berangkat lebih lambat dari jadwal tanggal rencana keberangkatannya, karena gagalnya mendapatkan tiket kereta api pada saat keberangkatannya, ataupun keduanya, yakni terpaksa menggeser jadwal tanggal keberangkatan dan juga tanggal kepulangannya karena kesulitan untuk memperoleh tiket kereta pada tanggal-tanggal yang diinginkan sesuai rencana. Apalagi jika cara mencari tiketnya masih dengan cara konvensional, secara offline membeli langsung dengan datang ke stasiun kereta api atau ke kantor agen perjalanan kereta api. Kalaupun bisa mendapatkan kemungkinan besar hal itu akan dalam harga yang sudah melonjak tinggi, bisa jadi karena calon pembeli terpaksa harus membelinya dari calo, yang tentunya sudah menaikkan harga jual tiketnya berkali lipat, ada yang dua kali lipat bahkan lebih, dan bahkan bisa justru menjadi lebih mahal dari tiket pesawat terbang yang juga akan sudah habis terjual pada saat-saat tertentu, ketika peak season tiba. Namun hal itu kini bisa diatasi dengan cara membeli tiket kereta api secara online lewat berbagai situs atau aplikasi yang sudah bekerja sama dengan pihak PT. KAI, seperti Traveloka. Itulah cara mudah pesan tiket kereta api, yakni memesannya lewat Traveloka.
Keuntungan Pesan Tiket Kereta Api Secara Online lewat Traveloka
Per Juli 2019 maka tiket kereta api sudah bisa dipesan sejak H-30 setelah sebelumnya bisa dipesan maksimal H-90. Terdapat banyak keuntungan yang akan didapat dengan melakukan pemesanan tiket kereta api secara online lewat pesan tiket kereta di Traveloka itu, yakni tiket yang didapat resmi dan sah, bukan tiket palsu juga data jadwal tanggal keberangkatan dan jenis kereta serta tempat duduk, stasiun keberangkatan dan juga stasiun kedatangannya serta kelas gerbongnya tersaji lengkap secara real time terupdate karena telah terintegrasi dengan PT. KAI juga harganya akan bisa lebih murah, dengan seringnya diadakannya berbagai program promo dan diskon, begitu juga dengan cara pembayarannya yang mudah dan beragam serta berbagai kemudahan dan fasilitas lainnya bagi para calon penumpang kereta api yang memesan dan membeli tiket kereta api di aplikasi atau website Traveloka.
Mudahnya Cara Pemesanan dan Pembelian Tiket Kereta Api di Traveloka
Memesan dan membeli tiket kereta api secara online melalui website ataupun aplikasi Traveloka itu mudah dan cepat. Berikut langkah-langkahnya.
Data Stasiun Kereta Api dan Tanggal
Pertama adalah isikan data mengenai Stasiun Asal dan Stasiun Tujuan, dan juga mengenai Tanggal Berangkat dan juga Tanggal Pulang, jika tiket kereta api yang akan dibeli adalah secara pp (pulang pergi). Kemudian klik menu Cari. Setelah itu akan muncul pilihan jenis kereta yang sesuai yang bisa dipilih, berikut dengan ketersediaan kursi yang masih tersisa dan juga harga tiketnya.
Pilih Jenis Kereta Api
Lalu selanjutnya adalah pilih jenis keretanya yang sesuai dengan keinginan dan anggaran yang tersedia, yakni jenis kereta pergi dan jenis kereta pulang jika itu tiket pp.
Isikan Informasi Data Pemesan dan Data Penumpang
Kemudian isikanlah data pemesan dan seluruh data penumpang. Dengan tersedianya fitur Passenger Quick Pick di Traveloka maka cukup mengisi sekali pada saat pertama kalinya saja untuk proses pembelian berikutnya tak perlu secara manual mengisi data-data tersebut berkali-kali, karena data akan sudah tersimpan di Traveloka. Dengan demikian akan memudahkan dan lebih mempercepat proses pemesanan dan pembelian tiket kereta api secara online di Traveloka.
Pembayaran
Selanjutnya tinggal menyelesaikan proses pembayarannya, yang bisa dilakukan dengan beragam cara, yakni bisa dengan menggunakan kartu kredit, atau melalui transfer lewat ATM, atau melalui mobile banking atau secara internet banking, atau Direct Debit, seperti dengan CIMB Click, atau Mandiri Clickpay, atau Mandiri Debit, atau BCA Klikpay dan juga bisa membayarnya melalui gerai minimarket yang terdekat, seperti Alfamart, Alfamidi, Alfa Express atau Lawson dan lain sebagainya.
E Tiket dan Boarding Pass
Setelah proses pembayaran selesai maka calon penumpang akan mendapatkan e tiket yang bisa ditukar dengan boarding pass di gerai Anjungan Tiket Mandiri yang ada di berbagai stasiun kereta api baik itu di stasiun kereta api terdekat atau di stasiun kereta api keberangkatan pada saat keberangkatan, dengan melakukan scanner barcode di e tiketnya yang akan lebih mempercepat dan memudahkan daripada harus mengetikkannya secara manual.
Itulah kemudahan dalam cara memesan dan membeli tiket kereta api secara online melalui Traveloka. Silahkan coba dan bisa hubungi call center Traveloka yang selalu siap 24 jam jika masih ada kebingungan dan hal yang belum jelas.
Leave a Reply