“Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan,” (QS al-Baqarah [2]: 233)
Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan yang dianjurkan untuk bayi baik itu oleh agama maupun ilmu pengetahuan. Kesadaran akan pentingnya ASI bagi bayi semakin hari semakin meningkat pada semua kalangan. Demikian halnya dengan manfaat menyusui untuk kesehatan si ibu sendiri. Ya, ASI adalah makanan terbaik bagi bayi dan sudah menjadi tanggung jawab ibu untuk memberikannya. Namun, terkadang menyusui itu tidak bisa dilakukan oleh ibu karena berbagai macam alasan. Salah satunya adalah ibu yang bekerja di luar rumah dan harus meninggalkan sang buah hati. Eits, jangan salah, itu dulu. Sekarang, meskipun bunda bekerja tetapi dedek bayi tetap bisa merasakan nikmatnya ASI. Caranya? Dengan dipompa atau diperah.
Kehadiran pompa ASI adalah anugerah bagi ibu-ibu pekerja seperti saya yang enggak bisa memerah dengan tangan. Harga pompa ASI pun beragam sesuai dengan merk dagangnya. Ada yang harganya puluhan ribu, ratusan, bahkan jutaan rupiah. Namun, bagi saya, murah atau mahalnya pompa tidak menjamin kalau ASI yang dihasilkan akan banyak. Semua itu tergantung dari faktor internal ibu sendiri (tidak stress saat memompa, selalu berpikiran positif, dll) dan keseringan memompa (kembali ke teori supply and demand).
Banyak teman yang bertanya tentang pompa asi terbaik menurut saya. Mungkin definisi pompa asi manual yang bagus menurut saya belum tentu sama menurut orang lain. Banyak faktor yang menjadi acuan seperti kenyamanan saat memompa, sakit atau tidaknya payudara, dan jumlah ASI yang dihasilkan. Tapi saya yakin, pumping mom akan berbinar-binar bahagia ketika ASI yang dipompa jumlahnya banyak meskipun badan pegal dan PD sakit.
Harga pompa ASI pun beragam. Tapi, saya akui, ada harga, ada barang. Semakin mahal sebuah produk pompa ASI, maka semakin banyak pula nilai plusnya. Namun yang perlu teman-teman ketahui, pompa ASI yang saya gunakan harganya murah tapi kualitasnya bagus. Lalu apa saja pompa asi yang murah dan bagus tersebut?
Pompa ASI yang Bagus dan Murah
- Pompa asi terompet
Karena tidak mempersiapkan pompa asi sejak hamil, maka ketika melahirkan dan ASI saya harus dipompa karena kepenuhan, suami membelikan saya pompa asi yang berbentuk terompet. Pompa asi terompet ini memang mudah didapatkan di apotek dan harganya juga murah, kalau tidak salah ingat hanya 20ribuan rupiah. Waktu itu saya juga belum memiliki referensi tentang pompa asi. Maklum, masih newbie sebagai ibu.
Ketika memompa, kok rasanya sakit banget bahkan berdarah. Mungkin, memang seperti ini kalau memompa asi. Sakit. Apalagi saat itu masih minggu pertama melahirkan. Jadi, saya masih belajar menyusui dan juga memompa. ASI yang berhasil saya pompa pun sangat sedikit, paling banyak 50cc. Ah, itu karena masih baru, pikir saya menghibur diri. Namun, setelah googling dan terdampar di blog seorang ahli laktasi, ternyata pompa terompet ini tidak dianjurkan untuk memompa asi. Bentuknya yang tidak ergonomis bisa membuat lecet dan sakit pada puting payudara. Pompa karetnya juga bisa menjadi media berkembangnya kuman karena saat memompa bisa jadi ada ASI yang masik ke dalam pompa.
Meskipun demikian, ada kok teman sejawat saya yang berhasil memompa sampai 300cc dengan pompa terompet ini. Sakit memang tapi Kegigihannya untuk tetap memberikan ASI kepada buah hati menyirnakan semua perih itu. Karena belum pernah menggunakan jenis pompa yang lain, teman saya merasa sangat terbantu dengan pompa asi murah berbentuk terompet ini dan baginya itu adalah pompa asi yang paling bagus.
- Pompa ASI IQ baby ( IQ Baby manual breast pump)
Pompa ASI IQ baby manual adalah pompa ASI kedua yang saya gunakan. Pompa dengan merk ini ada tiga jenis, model manual biasa, manual butterfly, dan elektrik. Kebetulan saya punya yang model manual biasa dan kupu-kupu. Pompa ASI IQ baby manual yang pertama saya gunakan pasca move on dari pompa terompet adalah pompa asi yang model biasa. Waktu itu saya membelinya di tokopedia. Kenapa memilih IQ baby? Karena itu yang paling murah dan banyak review bagus dari pembeli yang lain. Harga pompa asi IQ baby sangat ekonomis hanya sekitar 110 ribu – 170 ribu. Tergantung toko yang menjual.
Karena pompa sebelumnya membuat saya kesakitan dan hasil pompanya sedikit, IQ Baby manual breast pump adalah pompa asi yang paling keren menurut saya waktu itu. Karena corongnya mimiliki bantalan silikon, ketika menggunakan pompa tersebut nipple PD saya tidak begitu kesakitan dan hasilnya juga banyak. Setelah delapan jam bekerja, saya bisa membawa pulang 300-500cc ASI untuk putri saya Naqiya.
Kekurangan pompa ASI IQ baby model ini adalah ASI bisa merembes ke bantalan silikon dan diafragma. Sehingga ada asi yang terbuang walaupun tidak banyak. Bantalan silikon pompa ini juga mudah kendor apalagi jika sering dipanaskan. Akibatnya, kekuatan memompa menjadi turun. Tidak hanya itu, jemari tangan saya sering pegal saat pagi hari.
Bagaimana dengan pompa asi IQ baby model butterfly? Silakan baca tulisan Memilih Pompa ASI berikutnya
Arina Mabruroh says
Saluut dg perjuangan ibu yg bekerja dan semangat mompa asi. (y)
Saya kadang mompa, pke pompa malah ga keluar.. Jd pke tangan deh 🙂
Risca says
Jafi kalau disuruh pilih, bakal milih Avent atau Pigeon Mom?
Liza Fathia says
Karena saya pakai avent, maka saya memilih avent
Pipin says
Pakai avent nyaman g bunda?
Auliya Rahmadani says
Bunda tanya dong, pemberian asip naqiya pakai media apa?makasih ☺
Liza Fathia says
Pake dot bunda, alhamdulillah ga bingung puting