“Twenty years from now you will be more disappointed by the things that you didn’t do than by the ones you did do. So throw off the bowlines. Sail away from the safe harbor. Catch the trade winds in your sails. Explore. Dream. Discover.” – Mark Twain
Kalau ditanya apakah kamu memiliki impian untuk menjelajahi suatu tempat? Maka jawaban saya, IYA. Banyak sekali tempat yang ingin saya kunjungi.
Sejak menikah, saya dan suami selalu memiliki target untuk bisa traveling ke luar negeri minimal setahun sekali. Kenapa harus ke luar negeri sedangkan Indonesia memiliki banyak sekali tempat wisata yang tidak kalah indah untuk dikunjungi? Bagi kami, traveling tidak hanya sekadar mengunjungi tempat wisata yang ada di destinasi yang kami kunjungi. Lebih dari itu, berjalan, melihat negeri orang, kehidupan yang mereka jalani, akan menghasilkan pengalaman yang tidak pernah dilupakan. Satu lagi, rasa cinta tanah air kami biasanya semakin meningkat setelah melihat dunia luar.
Jika banyak orang beranggapan kalau sudah keluar negeri akan membuat seseorang jadi lupa akan jati dirinya, maka yang berlaku bagi kami adalah semakin jauh kami melangkah, semakin cinta dan bangga akan kampung halaman tercinta. Kalau mengutip istilah anak-anak zaman now, jangan lupa piknik, biar enggak panik. (kok rasanya kalimat yang terakhir itu enggak nyambung, ya?)
Jalan-jalan ke luar negeri kan mahal? Tidak dipungkiri, traveling ke luar negeri itu membutuhkan budget yang tidak sedikit. Apalagi kalau family trip, butuh banyak dana untuk perjalanan tersebut. Entah itu untuk tiket pesawat, penginapan, dan akomodasi selama di tempat tujuan. Oleh karena itu, kami membuka tabungan khusus untuk traveling. Kami menyimpan sejumlah uang dari total penghasilan kami untuk traveling, tentunya jumlah tersebut setelah dikurangi dari kebutuhan sehari-hari dan berbagai keperluan penting lainnya. sisa dari kebutuhan sehari-hari plus tabungan untuk pendidikan anak, dan berbagai jenis tabungan lainnya sudah disimpan sesuai dengan persentase masing, kami tabung untuk jalan-jalan. Namun, enggak dipungkiri kadang tabungan traveling harus digunakan untuk keperluan yang mendadak dan mendesak serta gawat darurat. Mustahil banget saya dan suami ngutang dulu sama orang sedangkan uang sendiri masih ada. Konsekuensinya, gagal deh jalan-jalannya 🙁
Daftar Isi
Paylater Traveloka: Liburan sekarang dan Bayarnya nanti Saja
Omong-omong, siapa nih yang pernah bernasib sama dengan keluarga saya? Syukurnya sekarang berbagai drama akibat gagal liburan sudah bisa dihentikan jam tayangnya karena Traveloka telah memberikan solusi lewat fitur Paylater yang ada pada aplikasi mobile Traveloka.
Apa itu Paylater? Sesuai dengan namanya, Paylater ini merupakan salah satu fasilitas pembayaran dari travelokaPay yang memungkinkan bagi kita untuk membeli produk Traveloka dan membayarnya dari satu bulan setelah pembelian. Misalnya nih, saya mau liburan ke Kuala Lumpur tapi budget saya untuk membeli tiket pesawat dan hotel enggak cukup. Jadi, saya bisa membeli tiket pesawat dan hotel lewat aplikasi Traveloka dan mencicil pembayarannya lewat fitur Paylater. Enggak perlu punya kartu kredit untuk menikmati cicilan ringannya Paylater.
Daftarnya Mudah
Cara pendaftaran Paylater Traveloka gampang banget, cukup dengan menggunakan KTP yang sah dan berusia antara 22-55 tahun. Selanjutnya tinggal ikuti saja langkah-langkah berikut ini:
- Siapkan KTP yang sah dan kunjungi halaman travelokaPay yang ada di halaman awal aplikasi Traveloka
- Klik Paylater dan ikuti semua instruksi pada formulir pemesanan. Ohya, nanti saat pendaftaran, kita akan diminta untuk mengambil foto diri untuk keperluan verifikasi. Tips: usahakan fotonya di tempat yang terang dan wajah kita jelas terlihat. Kalau enggak bisa gagal verifikasi *pengalaman pribadi
- Setelah pendaftaran selesai dilakukan, aplikasi akan diproses dalam 60 menit (pada jam kerja, Senin-Jumat) oleh tim analis internal Paylater.
Jika masih bingung bagaimana cara mendaftar Paylater, kamu bisa menonton video berikut ini
Note!
Setelah pendaftaran Paylater disetujui, kita akan diberikan limit antara Rp2 juta sampai Rp10 juta. Limit ini bisa kita gunakan untuk membeli beragam produk di Traveloka seperti Tiket Pesawat, Hotel, Tiket Kereta Api, Tiket Bus & Travel, dan Aktivitas & Rekreasi di Traveloka kapanpun kita butuh.
Dan, bagian terbaiknya adalah semua transaksi yang kita lakukan bisa dibayar 30 hari kemudian atau dibagi ke beberapa bulan hingga 12 bulan. Setelah pembayaran lunas, Traveloka akan mengembalikan kembali limit tersebut ke akun Paylater kita dan bisa digunakan lagi.
Kalau saya ibaratkan, Paylater ini ibarat Dewi Fortuna yang hadir untuk mengobati kegelisahan para traveler yang budgetnya terbatas tapi pingin tetap liburan. Cocok banget untuk saya dan keluarga. Dan saya yakin teman-teman yang kepingin liburan tapi belum memiliki cukup budget juga sangat terbantu dengan Paylater Traveloka ini. Jadi tunggu apalagi, yuk ah kita liburan sekarang dan bayarnya kapan-kapan 🙂
ysalma says
Liburan semakin dipermudah oleh Traveloka nih. Tinggal menyamakan schedule yg bakal janjian liburan bareng yaa.
Liza Fathia says
bener banget mbak salma, tinggal tentuin jadwal yang pas aja, terus liburan tanpa perlu mikir budget
Afifah Mazaya says
Menggoda banget, ya, fitur satu ini.
Liza Fathia says
yup, sangat menggoda imaaan mbak fifah
Puspita Yudaningrum says
Uwow ini menggoda banget. Aku mau ah daftar biar bisa jalan” tanpa terlalu khawatir dengan biaya akomodasi hehe
Liza Fathia says
yup, buruan daftar mbak lalu jalan2 tanpa perlu takut ga cukup budget
Indah Julianti Sibarani says
Limitnya besar juga ya. Di app travelokaku ditawari ini tapi belum ada keinginan buat pakai. Jadi pengen coba 🙂
Liza Fathia says
ayo kak injul, daripada penasaraaan kaaan
rizkaedmanda says
mba, paylater ini harus pake credit card gitu ga?
Liza Fathia says
enggak mbak. lengkapi aja data diri selengkapnya nanti diverifikasi oleh pihak traveloka
Jalan-Jalan KeNai says
Jadi makin pengen libutan terus kalau begini. Sempat kepikiran juga pakai pay later.
Liza Fathia says
yuk jalan kemana kita mbak mira
Infotechnesia says
Enak juga seperti booking hotel langsung tanpa agregator booking online jadinya
Liza Fathia says
benar mbak untari
fainun says
Liburan jadi tenang ya, bayarnya entaran dulu 😀 Malah pengen liburan terus jadinya
Liza Fathia says
hahah, iya mbak, ga usah mikirin biaya dulu, jalan aja dulu terus kerja buat nyicil biaya perjalanan
ina wahyu says
asik banget nih layanan ini.
jadi ingin nyobain.
thank infonya.
Liza Fathia says
sama2 mbak ina
Alaika Abdullah says
Wah, menarik banget ini! Mau nyobain, ah!
zata ligouw says
wah solusi banget nih ya buat yang butuh liburan tapi dana blum cukup 🙂
Arina Mabruroh says
Asyik juga ya, karena bayarnya jadi ringan, dicicil perbulan ?
Bahaya juga nih kalo pasang. Wkwkwkwk
Nur fitria says
Klo udh daftar paylater ,tp ga di pake2 ad biaya administrasi ny ga y? Trus bs ga lgsg qt lunasin aj ?
Zaa says
Kak misal kita udh booking tiket kereta pake paylater, terus mau booking hotel lg apa bisa pake paylater lg?