• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Home
  • About
  • Recognition
  • Advertise
  • Disclosure
  • Contact

LIZA FATHIA

a Lifestyle and Travel Blog

  • ABOUT ME
  • Traveling
  • Advertorial
  • Kesehatan
  • Feature
  • Kuliner
You are here: Home / Feature / Beli Ikan Sambil Berwisata di TPI Ujung Serangga Susoh

June 25, 2015

Beli Ikan Sambil Berwisata di TPI Ujung Serangga Susoh

IMG 2673

Ikan kakap dan kerapu yang akan dijual oleh pedagang ikan keliling dengan sepeda tuanya

Salah satu aktivitas yang paling saya nantikan saat datangnya akhir pekan adalah belanja ikan. Karena ikan yang saya beli lumayan banyak-untuk stok seminggu- maka saya lebih suka berbelanja langsung ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Ujong Serangga yang terletak di Susoh, Aceh Barat Daya. Selain masih segar karena langsung dari boat nelayan, harga ikan disana juga jauh lebih murah dibandingkan dengan ikan yang dijual di pasar.

Pagi itu, hari sudah mulai terang ketika saya menstarter motor matic untuk berangkat ke TPI. Jarak antara kontrakan saya di Meudang Ara, Blang Pidie dengan tempat pelelangan ikan tersebut tidak jauh. Hanya sepuluh menit jika menggunakan motor. Namun, karena ingin mendapatkan ikan yang baru diturunkan dari boat para nelayan, setelah subuh saya langsung menuju dermaga.

IMG 2671 0

Nelayan hendak memarkirkan boat dan menurunkan ikan hasil tangkapan

 Adalah Yanti atau yang kerap saya panggil Upo, warga asli Susoh yang menemani saya belanja ikan pagi itu. Dari perempuan ini pula saya tahu bahwa di “pasie” begitu orang-orang di sana menyebut TPI, saya bisa mendapatkan ikan segar dengan harga miring.

Setelah memakirkan motor tepat di bibir pantai, Upo langsung mengajak saya ke dermaga. Puluhan bahkan hampir seratusan orang berdesak-desakan memenuhi dermaga itu. Tujuan mereka hanya satu, menunggu boat nelayan mendarat dan menurunkan aneka jenis ikan. Di dermaga itu terdapat juga para penjual ikan yang sedang melakukan transaksi jual beli dengan pembeli.

IMG 2672

Upo dan pembeli lainnya sedang melakukan transaksi dengan penjual ikan

“Lima puluh ribu,” tawar seorang bapak untuk satu ikat ikan gembung yang jumlahnya sekitar delapan ekor.

“Kasih tujuh puluh saja,” balas si penjual hingga akhirnya keduanya pun sepakat dan ikan gembung itu pun berpindah tangan.

IMG 2675

Penjual ikan sedang memarkan belut laut yang mereka jual

Transaksi jual beli dengan menggunakan bahasa Aceh, Aneuk Jamee, dan bahasa Indonesia membuat pagi itu begitu riuh. Ditambah lagi dengan suara deburan ombak yang semakin menyemarakkan suasana. Tidak ketinggalan, saya pun ikut melakukan tawar menawar harga dengan penjual ikan. Ahaa… Seikat ikan panjang yang tidak kuketahui namanya bisa saya bawa pulang dengan harga delapan puluh ribu.

Tempat Wisata

Selain sebagai tempat pelelangan ikan, PPI Susoh ini sangat bagus untuk dijadikan objek wisata. Air lautnya yang hijau kebiruan, pantai dengan pasir kecoklatan, dan parkiran boat para nelayan membuat mata tidak pernah jemu memandang. Ketika pertama sekali datang ke sana, saya langsung jatuh cinta. Jangan heran jika saya menghabiskan weekend kemari untuk beli ikan sambil melepas penat.

Mengajak keluarga untuk berpiknik ke pantai ini juga tidak masalah. Barbeque  alias bakar-bakar ikan segar yang baru dibawa pulang oleh para nelayan rasanya bakalan sangat mengasyikkan. Mau ikan apa? Kerapu, kakap, atau tongkol? Semua bisa dibeli dengan harga murah. Anak-anak pun bisa dengan leluasa bermain di pantai atau snorkeling di dalam laut.

Sayangnya, TPI Ujung Serangga ini bukanlah tempat wisata keluarga. Jika ingin mengajak sanak famili, maka ke Pantai Jilbab lah tempatnya. Letaknya tidak jauh dari PPI, bisa dikatakan masih tetanggan dengan pusat pelelangan ikan tersebut.[]

Share this:

  • Click to share on LinkedIn (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
  • Click to share on Pinterest (Opens in new window)
  • Click to share on WhatsApp (Opens in new window)
  • Click to share on Telegram (Opens in new window)
  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Tumblr (Opens in new window)
  • Click to email a link to a friend (Opens in new window)
  • More
  • Click to share on Pocket (Opens in new window)
  • Click to share on Reddit (Opens in new window)

Like this:

Like Loading...

Filed Under: Feature, PhotoBlog, Traveling Tagged With: ikan murah, kakap, kerapu, PPI Susoh, tongkol

  • 1 Liza Fathia
    • 8 Kafe Unik dan Cozy yang Wajib Dikunjungi di Tokyo
    • Stabilizer Listrik: Lindungi Peralatan Elektronik Anda
    • Membangun Keluarga Bahagia dengan Sekolah Keluarga Samara
    • Mengenal Tanda-tanda Hamil Anggur
    • Keuntungan Memilih Bayar Listrik Online di Aplikasi Belanja Online

Reader Interactions

Comments

  1. annosmile says

    June 25, 2015 at 8:49 AM

    ikan-ikan hasil tangkapan nelayan hanya ditaruh tanpa alas gitu ya..
    sistem penjualannya per ikat..bukan per kilo ya?
    lokasinya menarik dan orang2nya ramah..cocok buat wisata juga 🙂

    Reply
    • Liza Fathia says

      June 25, 2015 at 9:17 AM

      Iya mas ano, diletakkin kek gitu terus. Jualnya perikat. Klo di pasar ikan perkilo

      Reply
  2. Lidya says

    June 25, 2015 at 9:35 AM

    ikannya segar2 ya mbak. Kalau aku yang transaksi dijamin gak ngerti hehehe gak bisa bahasa aceh

    Reply
    • Liza Fathia says

      June 27, 2015 at 9:59 AM

      Tapi mereka bisa Bahasa indonesia kok mbak 🙂

      Reply
  3. Liza Fathia says

    June 27, 2015 at 9:58 AM

    Iya cutkak, mutasi ke abdya …ayooo kesini kak, biar liza traktir ikan karang

    Reply
  4. Citra Rahman says

    June 27, 2015 at 2:16 PM

    Kalau ga salah nama ikan panjang tu dalam bahasa Aneuk Jamee namnya Cualee. 😀

    Reply
    • Liza Fathia says

      June 27, 2015 at 2:52 PM

      Oooo… Kalo bahasa aceh, ileh

      Reply
  5. konveksi seragam jaket kaos says

    July 14, 2015 at 8:30 AM

    wahh ikan nya segar, cocok buat buka puasa itu..hehe

    Reply

Leave a ReplyCancel reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Primary Sidebar

Liza Fathia

Welcome to liza-fathia.com!

Hi, I 'm Liza, a working mom with a beautiful daughter who loves blogging and traveling. I started blogging to create a lifestyle and travel blog that allows me to spend more time focusing on the things I love. Grab a cup of coffee and enjoy reading this blog. I hope you leave the site with some new exciting ideas!

Follow Me

  • Twitter
  • Instagram
  • Pinterest
  • LinkedIn
  • Facebook

Recent Posts

  • 8 Kafe Unik dan Cozy yang Wajib Dikunjungi di Tokyo
  • Stabilizer Listrik: Lindungi Peralatan Elektronik Anda
  • Membangun Keluarga Bahagia dengan Sekolah Keluarga Samara
  • Mengenal Tanda-tanda Hamil Anggur
  • Keuntungan Memilih Bayar Listrik Online di Aplikasi Belanja Online

Community

blogger perempuantravel blogger indonesiagaminong blogger

Copyright© 2023 · by Liza Fathia

%d