Kalo ada abang becak pake baju dinas alias baju kantoran, itu artinya apa ya? Hmmm, bisa jadi Abang becak itu pekerja keras, dia ngga hanya membanting tulang di kantoran, tapi tulangnya juga dibanting dengan mendayung becak,..Hohoho
Sebenarnya ngga ada yang salah sih dengan pakaian seorang penarik becak. Terserah dia mau memakai baju apa. Mau pakaian belel atau yang sangat necis, semua itu terserah mereka. Begitu juga kalo mereka memakai pakaian dinas. Nah, yang menjadi pertanyaan adalah Apa yang ada dipikiran Anda kalo melihat penarik becak memakai pakaian dinas (kalo hari senin baju dan celananya warna ijo ya?) pada jam kantoran? Penarik becakkah dia? Atau Pegawai Negeri Sipil yang sedang menari becak di jam kerja? TANYA KENAPA???
Kejadian itu memang kualami langsung. Aku menumpang becak yang pengendaranya memakai pakaian PNS pada pukul 11.00 WIB. Spontan ketika melihat pemandangan yang kurang indah di mata itu, sebuah pertanyaan muncul dari mulutku, ” Ngga masuk kantor, Pak? Kok narik becak? Bukannya sekarang masih jam kantoran?”
Lelaki yang umurnya sekitar 50 tahunan itu hanya tersenyum kecut dan membiarkan pertanyaanku lenyap bersama angin. Ia terus menstarter motornya dan kemudian mengantarkanku ke tempat tujuan. Memang, pakaiannya tidak begitu mencolok karena ia memakai jaket untuk menutupi kemeja dinasnya. Tapi itu akan sangat kelihatan kalau kamu berada tidak lebih dari 50 cm dari abang becak tersebut.
Ingin rasanya menghujaninya ribuan pertanyaan dan alasan yang membuatnya tetap menarik becak di jam kantoran. Aku yakin, dia benar-benar seorang PNS. Dari pakaiannya juga sepatu yang dia gunakan. Lumayan rapi, bahkan sangat rapi kalau dibandingkan dengan penarik becak yang juga mangkal di tempat yang sama dengannya.
Fenomena yang biasa
Bolos di jam kerja merupakan fenomena yang biasa kudapatkan di Aceh. Tak jarang para abdi negara itu terjaring dalam razia di saat mereka sedang asyik-asyiknya menyeruput secangkir kopi di warung-warung pada jam kerja.
Meski sudah dilakukan razia, pada hari yang lain tetap ada saja orang-orangan sawah (eitsss, salah) orang katoran itu yang lebih memilih kerja di warung kopi ketimbang menyelesaikan pekerjaannya di kantor. Entah apa yang mereka perdebatkan di sana? Dan yang paling membuatku bingung dan heran adalah setelah pulang kantor, pada sore sampai malam hari mereka kembali mengunjungi Warung Kopi.
Tapi, untuk kejadian hari ini, baru pertama kali ku alami dan ku lihat dalam hidup. Kenapa bapak itu menarik becak di jam kerja ya?
Mungkin di antara kalian sering juga melihat para abdi negara itu yang bolos kerja? Kira-kira apa ya solusinya?
hahaha ada ada saja
jangan-jangan beliau memang pegawai dinas lagi cari sampingan gyaaaa
Memang gaji PNS ngepas2 itu mbak, dan utk dinas2 tertentu bnyk yg duduk2 saja ngga ada kerjaan pd bulan2 tertentu, jd kmungkinan dr pd duduk sj mereka pakai jam kantor tsb utk cari uang masuk ke luar. Kenapa bisa begini, salahnya dimana, kalau ditelusuri banyak/panjang sebab2nya, mulai dari a s/d Z, bukan hanya sekedar gaji kecil saja.
@ijal, eros, & ben : Ya, semua alasan bisa diterima,.. liza juga ngga protes.. hanya saja ingin tahu kenapa?
perlu ditilik lebih lanjut kalau si abang becak emang PNS Ogut saluut,menutupi kekurangan dgn kerja keras tidak dgn cara tdk halal,tapi apapun adanya si abang kita saluutt si abang lebih enak mengeluarkan/makan uang keringat,dari pada menunggu nasib dgn tangan dibawah………..teruskan perjuangan mu abang….. anak istri menantikannmu
saluutt…. dari Anak bangsa Yg tidak mau berpangku
tapiliza kurang setuju dengan apa yang dilakukannya. memang gaji PNS tidak seberapa,tapi dengan menarik becak dan tidak masuk kerja bukannya masuk dalam kriteria korupsi? walauoun korupsi kecil2an..mestinya sang bapak menarik becak pada waktu lain./bukan jam kerja..bukankah kewajibannya kerja di kator pada waktu itu?
lhohh itukan photo bokap gw sedang narik,,,,,,hehehehehe
Kan belum ditanyakan..benar gak dia PNS..jangan-jangan bajunya pemberian orang….
actually dizaman seperti sekarang mungkin sebagian berfikir ada baiknya mencari uang tambahan dengan menarik becak daripada duduk engga menentu diwarung kupii..namun yang sangat disayangkan adalah jika pada saat jam kerja dia mencari penghasilan tambahan dengan menarik becak..salahkah menarik becak??? tidak…namun yang salah adalah waktunya…jika memang benar dia seorang PNS yang notabane
ting..tong..
puisi kemarim itu ispirasi aku.
gak myontek ko!!suwerr,,,,sumpah lagi.
em,,emm,,produktif kali ya nulisnya.
aku udah jarang posting tulisan terbaru,
yah, begitulah hidup buk ….
Pikiran liza masih sangat idealis..sama seperti aku sebelum menjadi PNS (he..he). Gaji PNS emang sangat kecil.
Saya sendiri dulu banyak yg menanyakan kenapa mau jadi PNS…gaji sedikit..kerjaan gak jelas he..he.
Tahun pertama emang bikin stres berat (bukan karena banyak kerjaan tetapi krn gak ada kerja ama sekali, maklum masih CPNS). Tetapi tahun kedua aku dah mulai bisa
Gaji pns tu ga gede za..apalagi yang golongannya kecil..terkadang yang harus dibiayai banyak tapi penghasilan yang ada tak mencukupi..
Tanpa ingin memihak, brgkali memang gaji beliau kecil, kerjaan di kantor ga jelas (kan sering gitu tuh di kantor pemerintahan)..trus daripada korupsi mending nyari uang tambahan yang halal buat anak istri..yang penting halal..ya gakk..
Hom hay, bek tanyoung lon. hehe, eh bener ngga ya?hmmm, abang juga cuma bisa berdoa, semoga mereka kembali ke jalan yang lurus dan benar, kan selama ini di jalan aspal, eh mungkin bener juga ya..Kupi peue Kanto?
yang bisa membuat mereka sadar, pertama keluarga, kedua pengajian, ketiga kantor satu lagi, kita. ya, kita, tunjukkan kita bisa jadi role model(panutan) dengan prilaku yang baik
SALAM KENAL, WAH RAME YA DI BANDA ACEH, JELAS YANG SALAH ADALAH PIMPINAN DIA, MENGAPA TIDAK TAU DIMANA KEBERADAAN BAWAHAN, SAMPAI ADA PNS YANG NARIK BECA
Coba kasusnya dibalik. Seorang Tukang Becak merangkap PNS. Pasti kelihatan hebatkan…
yang liza bilang ada benarnya..lupa tadi kalo kerja tambahan di waktu kerja yang wajib juga bentuk korupsi..
@ esha : ya,,tidak bermaksud untuk berburuk sangka,..bisa baju+celana+sepatu itu hanya pemberian orang,..juga senyum kecutnya bermakna lain
@rul : kalo memang dia adalah PNS, liza setuju dengan apa yang kamu katakan
@ijal : bener bgt jal
@jufriza : bukan produktif, tapi konsuntif..hoho,.ngga da hubungannya..dari pada nga ada kerjaan dikantor,..dari pada ngabisin waktu
mungkin nyari sensasi kali..hehehe
coba gak jadi PNS, pasti bisa hidup ‘bahagia’
FOR ALL : liza yakin tukang becak itu punya alasan yang kuat kenapa dia menarik becak di saat jam kerja padahal dia juga harus berada di kantor pada saat itu.. tapi, kelakuannya (kalo dilihat tanpa mencari tahu lebih lanjut) tetaplah sebuah pelanggaran.
itu daerah mana?
tu sukaramai dimedan kan?
salam kenal 😀
@aulia & ariel : mungkin saja,..aku ngga tau riel, soalnya nyari sama Oom Google
hahahahahahahahhaa sumpah aku ktawa baca posting ini…tah apa pun pere satu ni..!!! gila juga ya bapak tu dah bating tulang di kantor di banting lagi dibecak…aku jadi curiga..!! apa jangan2 bapak ini mengidap penyakit sakit tulang ? kerjanya kok bating2 tulang ?? mank punya banyak stock tulang apa ??
di aceh banyak yang narek becak tapi g pernah da kjadian gn